Breaking News
recent

Kandungan Dan Manfaat Dalam Buah Tomat

Kandungan Buah Tomat
Tomat

PT. Em. Kuasa Bukit

Skyibkac, Kandungan Dan Manfaat Dalam Buah TomatTomat tergolong jenis sayuran berupa buah yang dapat dikonsumsi baik dalam keadaan mentah atau dimasak seperti jus tomat, saus tomat dan sebagainya. Tomat berasal dari Amerika Selatan dan Tengah dan sekarang telah tersebar diseluruh dunia. Pada mulanya tomat ditanam bukan untuk dimakan, tapi sebagai tanaman hias karena warna buahnya yang menarik cerah merah atau kemerah – merahan dan menyenangkan untuk dipandang.

Sampai awal abad ke 19 orang Amerika tidak berani makan buah tomat karena dianggap mengandung racun. Ada kepercayaan bahwa buah tomat dapat digunakan untuk bunuh diri kalau dimakan dalam jumlah tertentu. Seperti yang dilakukan oleh Robert G. Johnson pada tahun 1840 penduduk New Jersey yang mencoba bunuh diri dengan memakan buah tomat depan kerumunan orang banyak sehingga penduduk kota itu bersiap – siap memanggil dokter kalau benar – benar Johnson keracunan buah tomat.

Tetapi apa yang terjadi? Walaupun buah tomat masak ( tua ) sudah bayak dimakan, Johnson tetap segar bugar dan semakin bersemangat dan tidak nampak kesakitan. Jangan heran sejak peristiwa itu, anggapan buah tomat beracun menjadi sirna dan menjadi buah yang bermanfaat dan digemari dalam bentuk olahan ataupun dalam keadaan segar.

Perlu diketahui bahwa dalam buah tomat yang masih muda yang warnanya masih hijau mengandung senyawa lycopersicin yang bersifat racun.tetapi ternyata kandungan senyawa itu akan segera menghilang begitu buah tomat menjadi tua dengan warna merah atau kemerah – merahan atau tomat muda dimasak sebagai bumbu sayuran. Sekarang terdapat ratusan varietas yang beragam dari tomat dalam bentuk, ukuran dan warna: hijau, kuning, merah, orange dan coklat. Buah tomat yang umum ada dipasar bentuknya bulat atau lonjong. Adapun yang berukuran besar, berdaging tebal, berbiji sedikit dan bewarna merah disebut tomat apel. Tomat itu biasa dimakan begitu saja seperti buah dalam keadaan segar atau dibuat jus. 

     Tomat yang berukuran lebih kecil dan lonjong dikenal sebagai tomat sayur karena digunakan untuk bumbu masakan. Tomat kecil – kecil seperti kelereng disebut tomat ceri dan digunakan untuk membuat campuran sambal atau dalam hidangan salad.
Didesa penulis Sibolangit Karo, ada tomat kecil lebih besar dari tomat ceri, penduduk setempat menyebutnya Terung Keluat. Dari mana asalnya tidak diketahui, namun telah ditanam penduduk seratus tahun yang lalu. 
     Terung keluat dibuat untuk campuran sambal atau bumbu sayuran. Ibu saya sering memasak sayuran dengan bahan utama Terung Keluat disantan ditambah ikan teri dan cabai, layaknya seperti sup tomat, rasanya enak sekali.

KANDUNGAN GIZI BUAH TOMAT

Buah tomat mengandung beberapa mineral antara lain: Calsium, Magnesium, Kalium, Natrium, Ferum, Sulfur dan Klorin serta vitamin: Vit A, Vit B2, Vit B6, Vit C, Vit K, Vit E dan Niasin. Kandungan lain ialah alkaloid ( tomatin, albatomuntin, Solanin ), saponin, asam folat, asam malat, coumarie acid dan cholorogenie acid, bioflanoid yaitu pigmen merah bernama likopen, ademin, biotin, terigo melin, histamine, protein, lemak, gula ( glukosa, fruktosa ) dan serat.
Dalam buah tomat terdapat kandungan likopen sangat tinggi dan tidak rusak walaupun dimasak atau diolah menjadi saus dan dikemas dalam botol. Tomat yang direbus sebentar justru menghasilkan lebih banyak likopen dibandingkan buah segar. Hal itu disebabkan pemasakan atau perebusan akan memecah sel – sel tomat sehingga melepaskan likopen lebih banyak.

KHASIAT BUAH TOMAT

Mencegah Penyakit Kanker

Kandungan likopen pada tomat, merupakan golongan karotenoid yang memberikan warna merah pada tomat, ternyata memiliki manfaat yang menakjubkkan yaitu sebagai penonaktifkan molekul – molekul reaktif perusak sel, dengan kata lain bertindak sebagai antioksidan yang potensial.
Khasiat khusus tomat sebagai pencegah penyakit kanker terletak pada kandungan likopen yang tinggi yang berfungsi sebagai antioksidan yang mempu menghambat multiplikasi sel ( Sjahmien Moehyi, Ahli Gizi ).
Dari penelitian terhadap khasiat sayuran dan buah – buahan ternyata tomaat dan hasil olahannya berkhasiat menurunkan resiko terhadap penyakit kanker seperti payudara, kolon, paru – paru, kulit terutama kanker prostat.

Mencegah penyakit jantung coroner dan stroke

Kandungan karoten, Vit C dan Vit E dalam tomat merupakan antioksidan yang tinggi sehingga berkhasiat menurunkan kadar kolesterol dalam darah sehingga dapar menurunkan resiko penyakit jantung coroner dan stroke. Likopen dalam tomat akan menurunkan aktivitas radikal bebas yang dapat menyebabkan terjadinya pengumpalan darah dalam pembuluh darah.

Sebagai Kosmetika Alami

Buah tomat segar dapat menjadi kosmetika alami. Mrs. Bergitta Lorenson pakar kecantikan alami dari Swedia mengatakan bahwa untuk mengurangi keriput kulit pada muka ia menyarankan hancuran buah tomat masak segar dijadikan “masker” pada kulit muka. Bahkan banyak penderita jerawat justru lebih baik hasilnya bila disembuhkan dengan pencuci dari jus tomat dibandingkan dengan obat pabrik. Hal itu disebabkan kandungan vitamin C dalam buah tomat ( Prof Unus Suriawiria, Tanaman berkhasiat sebagai obat, Papas Sinar Sinanti, 2013 )

Mencegah kerusakan sendi dan tulang

Tomat berperan sebagai tonik yang dapat memperbaiki proses pencernaan makanan. Juga berkhasiat memellihara keseimbangan asam basa cairan tubuh. Kandungan likopen yang tinggi tidak hanya melindungi dari penyakit jantung  dan kanker tetapi juga dapat  mencegah terbentuknya radikal bebas yang dapat merusak sendi, tulang dan otot.

BERBAGAI HASIL PENELITIAN

Penelitian besar di Harvard, Amerika yang melibatkan kira – kira 48.000 laki – laki yang dalam seminggu mengkonsumsi sepuluh porsi buah tomat masak. Hasil penelitian menunjukkan penururnan resiko terkena kanker prostat sampai 45%.

Dalam salah satu penelitian, pemberian 15 mg likopen per hari menyebabkan perlambatan pertumbuhan tumor, pengecilan tumor dan menurunkan kadar PSA ( Prostate Specific Antigen ) sebesar 18%.

Kandungan Coumarie Acid dan Cholorogenic Acid dalam tomat merupakan dua senyawa yang kuat menghambat efek nitrosamine. Nitrosamin adalah senyawa karsinogen penyebab timbulnya kanker yang terdapat dalam daging merah yang diasap, dibakar, dipanggang dan juga dalam asap rokok.

Klorin dan sulfur adalah trace element yang berkhasiat membuang racun. Klorin secara alamiah menstimulasi kerja hati untuk membuang racun tubuh, sedangkan sulfur melindungi hati dari terjadinya sirosis dan penyakit hati lainnya ( dr Setiawan Dalimartha & dr Felix Adrian )

PENUTUP

Kandungan likopen akan bertambah jumlahnya kalau tomat dimasak atau direbus sebentar dibandingkan tomat segar. Ibu – ibu Karo kalau membuat sambal biasanya tomat segar dipanggang lebih dulu atau dikukus atau diletakkan diatas nasi panas di rice koaker sebentar sebelum dibuat menjadi sambal. Suatu kebiasaan yang menguntungkan bagi kesehatan, yang sebelumnya tidak disadari oleh mereka.

Tomat mengandung asam oksalat. Penderita batu ginjal akibat endapan oksalat jangan mengkonsumsi tomat secara berlebihan.

Jangan menggunakan panci alumunium bila merebus atau memasak tomat. Hal itu karena kandungan asam yang tinggi pada buah tomat akan bereaksi dengan alumunium.

Mengkonsumsi buah tomat secara teratur akan menyehatkan dan memberi kebugaran pada tubuh serta dapat mencegah dan mengobati berbagai macam penyakit. Terutama pada sahabat laki – laki, jangan jauhi tomat, jadilah penggemar tomat sehingga tubuh menjadi sehat, dan menurunkan resiko terkena penyakit kanker khusus kanker prostat. 

Keywords:
#KhasiatTomat, #MencegahBerbagaiPenyakit, #KandunganBuahTomat, #Pt.Em.KuasaBukit, #Penulis, #Kesehatan
Unknown

Unknown

No comments:

Post a Comment

Bagi para blogwalking maupun visitor yang ingin berkomentar harap dengan sopan santun dan tidak melakukan promosi dalam bentuk apapun baik Iklan, URL live link ataupun tidak. Maka komentarnya akan ditampilkan. Terima kasih untuk kita semua. Salam Blogwalking

Powered by Blogger.